Komentar
Kota Bima,- Blusukan merupakan salah satu kegiatan mendatangani masyarakat kecil, dengan tujuan untuk menggali berbagai informasi atau permasalahan dan mencari alternatif solusi yang dihadapi oleh masyarakat.
Kegiata blusukan ini biasanya dilakukan oleh seorang figur yang tengah melakukan kampanye terbatas. Salah satunya adalah pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima Ir. H. Mohammad Rum, MT dan Hj. Mutmainnah, SH.
Rabu malam (30/10/2024) Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima pasangan nomor urut 2 dua ini melakukan blusukan diwilayah kelurahan Sambinae Kecamatan Mpunda Kota Bima.
Sesuai jadwal pasangan dengan tagline Kota Bima Baru ini di Kelurahan tersebut disambut meriah oleh simpatisan, relawan, dan seluruh warga Sambinae menggunakan obor usai ba'da Isya.
Pantauan wartawan Suara Bima.Com dilokasi HM Rum dan Hj Mutmainah tampak dikerumuni oleh warga. Menyalami dan mendokan keduanya agar diberikan kemenangan pada pilkada 2024 adalah satu harapan bagi warga setempat.
Mengingat beberapa tahun lalu, Sambinae merupakan kampung dari almarhum mantan Wali Kota Bima HM. Nor Alatif. Almarhum yang dikenal dengan panggilan Noli ini tidak lain memiliki menantu bernama Hj. Mutmainnah sekarang mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota Bima.
Ditempat tersebut Hj. Mutmainnah bersama HM. Rum begitu dicintai oleh warga, pasangan ini direstui oleh warga melihat HM. Rum sama halnya seperti melihat HM.Nor. Latif.
Latar Belakangnya sama-sama berasal dari birokrasi, sosok Rum sudah tidak dikhawatir lagi untuk membangun kota Bima.
Warga menyatakan Sambinae hanya untuk kemenangan Aji Rum-Umi Inah, Calon Wakil Wali Kota Bima, merupakan menantu dari darah bapak pembangunan. Untuk itu seluruh rakyat Sambinae telah satukan tekad untuk memperjuangkan AMANAH menang.
Calon Wali Kota Bima, HM Rum dalam menyampaikannya tegas, bahwa arena pacuan kuda bertaraf nasional akan tetap dibangun di Kelurahan Sambinae, bukan di Manggemaci
Selain akan membangun pacuan kuda bertaraf nasional, juga event pacuan kuda akan digelar dua Kali setahun. Ini sebagai bentuk dukungan AMANAH untuk kemajuan
Event pacuan kuda secara langsung memberikan efek ekonomi sangat besar bagi masyarakat Sambinae, untuk perlu sering digelar event pacuan Kuda.
Apalagi pacuan kuda sudah menjadi budaya Bima, karena kata " Ingat Kuda Ingat Bima" sudah sangat populer, untuk perlu terus dilestarikan.
" Yakin kami paslon AMANAH akan membangun arena pacuan kuda yang layak ," pungkas Aji Rum disambut yel-yel menang oleh ribuan warga
Sementara Umi Inah dalam pidatonya ucapkan terimakasih atas dukungan seluruh keluarga dan warga Sambinae yang telah memberikan dukungan penuh atas kemenangan AMANAH.
" Saya yakin tanah kelahiran mertua saya akan jadi lumbung suara bagi AMANAH," harapnya.
Almarhum mertua adalah asli Sambinae dan terbukti saat menjabat Wali Kota Bima telah membawa kemajuan luar biasa bagi daerah "kapan lagi darah Sambinae menduduki gedung putih kantor Wali Kota Bima," ujar Umi Inah disambut histeria menang-menang dari rakyat.
Usia menyampaikan orasi politiknya, Aji Rum-Umi melanjutkan perjalanan blusukannya ke tengah pemukiman dan sesekali singgah di setiap posko pemenangan.
Disetiap kesempatan, warga menyambut kehadiran Aji Rum-Umi Inah menyampaikan dukungannya dan tak akan tergantikan di bilik suara nanti.(Red).