Ini Alasannya Kenapa Sudirman DJ Sampai Minta Maaf pada Lembaga STISIP Mbojo Bima

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

.

Ini Alasannya Kenapa Sudirman DJ Sampai Minta Maaf pada Lembaga STISIP Mbojo Bima

Jumat, 28 September 2018

Kota Bima, Suara Bima.-
Setelah sempat viral di media sosial (Medso) hingga menjadi pembahasan warganet pada colom komentar Fecebook akun bernama De Je yang dinilai melecehkan lembaga dan alumni STISIP Mbojo Bima, akhirnya pemilik akun tersebut yakni Sudirman DJ yang merupakan Wakil Ketua DPRD Kota Bima itu menyampaikan permohonan maaf.

Baca: Lecehkan Lembaga Kampus, Akun Facebook Bernama De Je Resmi Dilaporkan ke Polisi

Sudirman DJ menggelar konferensi pers di Kediamannya di Kelurahan Pane, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima pada Kamis 27 September 2018 malam. Pihaknya melakukan  klarifikasi atas komentarnya di media sosial yang mengandung konten serta unsur pelecehan terhadap dunia kampus di Bima. 

"Terutama di dunia pendidikan, kampus dan teman-teman lainnya, malam ini perlu saya klarifikasi," ungkap Sudirman DJ dalam Konferensi Persnya

sebenarnya ia tak paham kenapa berita dari salah satu media online di Bima pada september tahun 2017 lalu di unggah kembali di media sosial, saat itu Sudirman DJ pernah menjadi sumber dalam berita tersebut. 

"Pada saat kejadian tersebut berawal dari sebuah berita pada tahun 2017 September lalu, saya tidak paham kenapa berita diupload ulang di Facebook," sesalnya. 

Dikatakannya, awalnya dia dimintai tanggapan dalam bentuk diskusi biasa oleh akun yang bernama Taufiq saleh, Yoely Libra dan pemilik akun jeef, namun tiba-tiba saja masuklah komentar akun yang bernama Delian Lubis yang berkomentar kasar menuding dirinya menghalangi pembangunan rumah ibadah. Padahal kata DJ, dia tidak pernah kenal dengan Delian Lubis apalagi bertemanan dalam akun facebook.

"Kita berbincang dalam bentuk diskusi biasa, ada anak ini namanya Taufik akbar merupakan sarjana arsitektur, dia pernah sholat disitu, dia melihat kemiringan bangunan mesjid terapung Amahami lalu saya diminta untuk berkomentar, lalu saya beri pencerahan kepada Taufik Akbar. Lalu masuklah akun yang bernama Delian Lubis yang komentar kasar menuding saya yang menghalangi pembangunan tempat ibadah, dia komentar dengan omongan kasar, kita berikan pemahaman. Komentar Delian Lubis mengatakan Anggota DPR miskin ide, karena tidak dapat jatah akhirnya teriak," jelasnya.

Terkait dirinya yang dilaporkan keranah hukum, DJ akan tetap kooperatif dan menghormati proses hukum. 

Terkait dengan rencana aksi oleh mahasiswa, alumni STISIP Mbojo dirinya siap menghadapi untuk menjelaskan kedudukan kronologis persoalan yang sebenarnya.

Sementara untuk mengurai rangkaian persoalan yang sebenarnya, Sudirman DJ siap menjelaskan sedetail mungkin kepada lembaga STISIP Mbojo tentang apa yang sebenarnya terjadi.

Pada akhir konferensi pers, Sudirman DJ kembali menegaskan bahwa dirinya tidak pernah bermaksud untuk menyudutkan apalagi sampai menghina para alumni, mahasiswa dan lembaga STISIP Mbojo Bima. 

Sudirman juga berencana ingin membangun dan menjalin komunikasi yang baik kepada pihak akademisi lembaga STISIP Mbojo Bima, atas kehilafannya yang tak luput dari kesalahan.

Maka dari itu ia juga menyarankan kepada semua warga net yang berkomentar tentang kasus tersebut agar tidak menyerang privasi pribadi Sudirman DJ. 

"Saya sarankan semua pihak untuk tidak menyerang privasi pribadi keluarga kami," harapnya. (SB01).