Gempa Bumi susulan 7,0 Skala Richer yang melanda pulau Lombok Sabtu 5 Agustus 2018 menyimpan tangisan duka mendalam bagi siapapu. Hal ini pula menjadi perhatian pemerintah, salah satunya Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri beserta jajaran pemerintah daerah dan masyarakat Kabupaten Bima menyampaikan duka cita yang mendalam atas terjadinya musibah tersebut.
"Senin Subuh (6/8/2018), Bupati Bima langsung melakukan kontak dengan Bupati Kabupaten Lombok Utara, pasca bencana tersebut beliau mengatakan bahwa masyarakat setempat masih mengalami trauma dan masih sangat membutuhkan bantuan," ungkap Kabid Komunikasi Publik dan Desiminasi Informasi Dinas Kominfo dan Statistik Kabupaten Bima Suryadin melalui siaran Persnya
Untuk membantu para korban lanjut Suryadin, Bupati sudah menginstruksikan semua kepala OPD untuk menunjukkan kepedulian dengan membantu keluarga yang sedang tertimpa bencana di Lombok.
"Instruksi ini kemudian ditindak lanjuti oleh para kepala OPD, Pejabat eselon dan staf dengan mengumpulkan sumbangan, hingga Senin (6/8) Siang sudah terkumpul Rp. 32 juta lebih untuk diserahkan kepada korban," ujarnya
Dikatakannya, bahwa Pemerintah Kabupaten Bima melalui BPBD telah membuka Posko Tanggap Bencana c.q kantor BPBD Kabupaten Bima yang siap menerima bantuan dan mengantarkan logistik melalui TRC BPBD.
"Tim BPBD Kabupaten Bima terdiri dari Kepala Bidang, Kasubid dan TRC dipimpin langsung oleh Kepala pelaksana Ir.H. M.Taufik Rusdi, M.AP menyiapkan kekuatan 25 orang personil," ucapnya
Merespon bencana gempa bumi di Lombok, hari ini TAGANA Kabupaten Bima memberangkatkan 1 Unit mobil Rescue dan 1 unit mobil dapur umum lapangan (Dumlap) dengan 20 personil.
"Isyaallah Selasa pagi (7/8) Bupati Bima beserta OPD terkait akan meninjau korban dan langsung menyerahkan bantuan tanggap bencana kepada para korban," terangnya. (SB.K4)