Komentar
Kota Bima, 20 Maret 2025 — Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bima, Syamsurih S.H., menghadiri acara Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bima Tahun 2025–2029. Acara ini digelar di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bima dan dihadiri oleh berbagai unsur pemerintahan dan tokoh masyarakat.
Turut mendampingi Ketua DPRD, Sekretaris DPRD Kota Bima, Siswadi, S.Si., M.Ak., CRMO. Acara juga dihadiri Wakil Wali Kota Bima Feri Sofian, S.H., Ketua TP PKK Kota Bima Ny. Hj. Badrah Ekawati A. Rahman, S.E., S.Tr.Keb., beserta Ny. Jumriah Feri Sofian, S.H. Selain itu, Sekda Kota Bima Drs. H. Muktar, M.H., para staf ahli, asisten, kepala OPD, camat, lurah, serta tamu undangan lainnya juga tampak hadir dalam kegiatan tersebut.
Konsultasi publik ini bertujuan menyelaraskan visi dan misi pembangunan daerah dengan kebijakan pemerintah pusat dan provinsi, sekaligus menjadi wadah partisipasi masyarakat untuk menyampaikan masukan terkait pembangunan di berbagai sektor, seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga lingkungan hidup.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Bima menekankan pentingnya RPJMD sebagai dokumen strategis yang menjadi pedoman arah pembangunan Kota Bima lima tahun ke depan. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam proses penyusunannya agar kebijakan yang dihasilkan benar-benar mencerminkan kebutuhan dan aspirasi warga.
Ketua DPRD Kota Bima, Syamsurih, dalam pidatonya menyampaikan apresiasi tinggi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menilai konsultasi publik menjadi forum penting dalam menjaring aspirasi masyarakat secara luas. “Kegiatan ini sangat penting untuk bersama-sama membangun Kota Bima yang lebih baik. Aspirasi masyarakat harus menjadi bagian dari kebijakan pembangunan,” ujarnya.
Melalui konsultasi publik ini, Pemerintah Kota Bima berharap dapat menyusun dokumen RPJMD yang partisipatif, inklusif, dan berorientasi pada kebutuhan nyata masyarakat. (***)