Kabupaten Bima,- Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri SE dan Wakil Bupati Bima Drs. H Dahlan HM Noer menghadiri upacara hari Koperasi ke 74, Senin, 12 Juli 2021.
Upacara dilaksanakan di
Halaman Kantor Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Bima, sekitar pukul 8:30 Wita.
Tampil sebagai Inspektur Upacara Wakil Bupati Bima.
Sejumlah Kepala Dinas
lingkup Pemkab Bima dan jajaran Dekopinda Kabupaten ikut hadir memeriahkan
upacara HUT Koperasi tingkat Nasional tersebut.
Pada momen Hari Koperasi
ke-74 ini, Pemkab Bima menyerahkan Penghargaan pada tiga Koperasi yang dinilai
Sehat dan Tiga Koperasi dinilai Berkualitas dalam pelayanan.
Tiga Koperasi yang
dinilai Sehat adalah KPRI Fajar, Desa Rato Kecamatan Lambu, KPRI Teratai, Desa
Godo, Kecamatan Woha dan KPRI Citra, Desa Dena, Kecamatan Madapangga.
Kemudian Tiga Koperasi
kategori berkualitas adalah KPRI Tribhakti, Desa Kananga, Kecamatan Bolo, KPRI
Usaha Kita, Desa Naru, Kecamatan Sape dan KPRI Rumpun Kecamatan Woha.
Wakil Bupati mengatakan,
saat ini era digitalisasi turut mewarnai kehidupan industri. Dan Koperasi
Indonesia harus memiliki kesiapan juga bekal Sumber Daya Manusia (SDM) yang
handal untuk siap berubah.
Tidak hanya sekedar
mengubah cara berbisnis dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi.
Tetapi persoalan mindset dan perubahan yang ada dalam sistem tata kelola
berkoperasi.
‘’Diperlukan perubahan,
dengan harapan mampu mendorong Koperasi beradaptasi dan bertransformasi
menghadapi lingkungan yang dinamis,’’ujar Babe, sapaan akrab, Wakil Bupati
Bima, dalam sambutanya dihadapan peserta Upacara dan undangan yang hadir.
Dijelaskan Wabup,
Koperasi dituntut untuk mempunyai kreativitas dan inovasi dalam menata
organisasi dan strategi berbisnis. Manfaatkan teknologi digital dengan
menggunakan platform e-commerce.
Kita berharap Gerakan
Koperasi akan mampu menjawab tantangan zaman dan bersaing dengan pelaku ekonomi
lainnya.
Wabup mengajak menjadikan
Koperasi sebagai kekuatan bersama untuk memajukan dan pemerataan kesejahteraan
masyarakat, khususnya Kabupaten Bima; Dana Mbojo.
Kepada Leading
Sector, Wabup mengajak, segera melakukan pendataan sejumlah Koperasi yang
betul-betul masih aktif, yang sudah mati dan mati suri. Dengan begitu, kita
bisa mengetahui mana koperasi yang masih bisa diberi bantuan. Karena tujuan
didirikannya koperasi adalah untuk kesejahteraan masyarakat. (SB.P)