Komentar |
Kota Bima, Suara Bima.-
Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) cabang Bima menggelar sosialisasi dalam rangka memberikan kemudahan dan kepastian bagi peserta yang menggunakan layanan Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
BPJS cabang Bima mengundang puluhan media, baik cetak, online maupun ekektronik dalam acara media gathering yang berlangsung di Yuank Cafe Kota Bima, Selasa 9 September 2018.
Kepala BPJS Cabang Bima Elly Widiani mengatakan, bahwa peserta yang menggunakan JKN-KIS saat ini mencapai 203.469.737 jiwa per 5 Oktober 2018 atau mencapai 78 % hanya tersisa 22 % dari penduduk di Indonesia.
Jika dibandingkan dengan negara lain, penduduk Indonesia tertinggi dari prosentase peserta JKN-KIS.
"Hanya membutuhkan waktu 4 tahun sejak dimulai program BPJS tahun 2014 peserta JKN KIS mencapai 78 %, target per Januari 2019, peserta JKN-KIS harus mencapai 95 %," ungkapnya.
Elly menyebutkan berdasarkan data, peserta yang menggunakan layanan kartu JKN-KIS untuk wilayah Kota Bima yang sudah mendaftar rata-rata sebanyak 17.429 peserta. Dari sekian banyak peserta yang menunggak hanya 12.040 atau 69,08 porsen.
Sementara untuk wilayah Kabupaten Bima saat ini mencapai 40.036, peserta dan yang menunggak 33.389 atau 83,40 porsen.
Ibu berparas cantik ini, mengajak kepada rekan-rekan media untuk bisa membantu mensosialisasikan bagi peserta yang memiliki kartu tersebut namun, yang masih menunggak pajak agar, membayar iuran paling lambat tanggal 10 september 2018 setiap bulan supaya kartu kepesertaan tetap aktif. (SB01)