Hingga Agustus, PAD Kabupaten Bima Capai 55%, Bappenda Beberkan Strategi Kejar Target

Kategori Berita

Iklan Semua Halaman

.

Hingga Agustus, PAD Kabupaten Bima Capai 55%, Bappenda Beberkan Strategi Kejar Target

Rabu, 01 Oktober 2025

Bima – Realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bima hingga 31 Agustus 2025 baru mencapai Rp119,18 miliar atau 55,69 persen dari target Rp214,28 miliar. Masih ada sekitar Rp95,1 miliar yang harus dikejar oleh Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) dalam empat bulan tersisa tahun ini.


Kepala Bappenda Kabupaten Bima, Ruslan, S.Sos, menjelaskan, kontribusi PAD terbesar masih berasal dari sektor retribusi daerah dan pajak daerah. “Pajak daerah ditargetkan Rp42,08 miliar, realisasi sampai Agustus Rp23,72 miliar atau 56,37 persen. Untuk retribusi, dari target Rp148,89 miliar, sudah terkumpul Rp83,11 miliar atau 55,82 persen,” ungkap Ruslan, Rabu (1/10).


Sementara itu, sektor hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan mencatat capaian positif karena sudah melampaui target. Dari target Rp7,56 miliar, realisasi mencapai Rp7,67 miliar atau 101,56 persen. Namun, untuk pos lain-lain PAD yang sah, capaian masih jauh dari harapan. Dari target Rp15,49 miliar, baru Rp4,66 miliar atau 30,37 persen.


Ruslan menyebutkan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah percepatan. Antara lain, menugaskan petugas pemungut pajak berbasis desa dan kecamatan, melakukan pemeriksaan terhadap wajib pajak yang menunggak, serta memperketat monitoring dan evaluasi terhadap OPD pemungut retribusi.


“Dengan strategi ini, kami optimistis target PAD bisa dikejar secara maksimal dalam sisa empat bulan terakhir tahun anggaran 2025,” tegasnya. (***)